Gadai Emas

Gadai emas Syariah semakin menarik. Hampir semua bank syariah membuka produk ini. Yang paling banyak tentu saja Gadai Emas. Pernah ada sebuah BPRS yang membuka gadai produk di luar emas. Barang elektronik atau kendaraan bermotor. Tapi, tentu saja mereka kerepotan saat menyimpan barang gadainya. Akhirnya bank ini hanya membuka gadai emas.

Saking menariknya produk ini, ada juga sebuah bank yang benar-benar fokus pada produk gadai emas dan menunda, atau bahkan menghentikan produk lainnya. Bank ini fokus menjadi bank gadai syariah. Ada juga bank syariah yang pernah menutup layanan gadai emas dan ''menumpahkan'' nasabahnya ke bank lain. Namun saat bank yang lain ramai-ramai membuka gadai emas, bank ini pun tergoda membuka kembali layanan gadai syariah.

Gadai syariah memang cukup menarik. Selain risikonya rendah, layanan ini pun cukup menguntungkan. Bahkan gerai gadai di sebuah bank labanya bisa melebihi laba cabang bank tersebut. Banyak kelebihan yang dimiliki layanan ini. Gadai Syariah di bank tentu menarik minat penggadai. Mereka yang memiliki gengsi cukup tinggi, tapi terdesak kebutuhan, akan dengan mudah melenggang ke bank syariah untuk menggadaikan emasnya daripada ke kantor pegadaian. Ia merasa nyaman dianggap bertransaksi ke bank, dari pada kelihatan seperti orang yang kepepet yang masuk kekantor gadai.

Keuntungan lain, gadai syariah bisa juga dimanfaatkan untuk memperoleh dana cepat tanpa proses berbelit-belit dan ribet. Nasabah cukup menyimpan emasnya dan dalam hitungan menit, dia sudah bisa memperoleh dananya sebesar 80% hingga 85% dari nilai emasnya. Selain itu, gadai syariah pun cukup ringan biayanya, dan tidak bunga berbunga. Jadi, gadai syariah memang cukup menarik dan menguntungkan.